Pelajaran Berharga Saat Lawan Thailand

Timnas sepak bola wanita yang tengah berlaga dalam event AFF Women’s Championship 2015 dari tanggal 1 Mei 2015 di Ho Chi Minh City, Vietnam ternyata sekali lagi harus menerima pelajaran yang sangat berharga setelah kembali belum bisa membawa hasil positif dalam kejuaraan tersebut.

Setelah dalam laga pembuka berhasil dijinakkan oleh timnas Laos, hari Minggu kemarin (03/05) mereka kembali harus tunduk dari timnas Thailand. Diakui oleh pelatih kepala timnas sepak bola wanita Indonesia, Rully Nere, kalau timnasnya kalah kualitas. Tim lawan sudah mempersiapkan tim sejak lama.

“Kita kalah kualitas. Mereka telah mempersiapkan tim sejak lama, karena tim Thailand yang kami lawan adalah tim yang lolos ke Piala Dunia Sepak Bola Wanita 2015 di Kanada nantinya. Jadi mereka sudah persiapkan tim ini dengan sungguh-sungguh. Saat mereka kalah lawan Australia, pelatih mereka (Thailand) sendiri mengakui kalau itu hanyalah faktor kurang beruntung saja,” ungkap Rully kepada pssi.org, Senin (04/05).

Banyak pelajaran dalam turnamen yang mereka ikuti saat ini, salah satunya yang Rully juga akui adalah kalau sebagian dari para peserta di turnamen ini, dalam negara mereka masing-masing sudah ada kompetisi untuk sepak bola wanitanya dan outputnya dapat terlihat di ajang Internasional semacam ini. Dia menekankan arti penting dari sebuah kompetisi sepak bola.

“Mereka sudah punya kompetisi yang teratur dengan dua divisi yaitu divisi utama dan divisi 1. Tiap divisi, 8 klub, ada degradasinya. Pelajaran yang di dapat adalah, kita tidak bisa salahkan para pemain. Kita harus mulai berbenah. Inilah saatnya kita mulai galakan sepak bola wanita. Tidak boleh malu, harus buat kompetisi sehingga kita bisa lebih mudah dapat pemain-pemain yang bisa di pakai untuk timnas,” ucapnya.

“Karena di kompetisi, para pemain di tempah dan mendapat presure di setiap pertandingan, sehingga menjadi matang dan berpengalaman. Saya mengerti kondisi saat ini, untuk itu, mari kita semua jangan saling menyalahkan, tapi mari sama-sama mengangkat sepak bola Indonesia, terutama sepak bola wanitanya.”

Laga terakhir dan penutup bagi timnas sepak bola wanita ada di tanggal 5 Mei 2015 melawan Australia dan ada waktu dimana jadwal istirahat atau kepulangan  bagi tim dan ofisial itu jatuh di tanggal 7 Mei 2015. “Ya, diperkirakan kami akan pulang dari Vietnam di tanggal 7 Mei 2015 nanti,” tutup Rully Nere.

Berita terkait