Tim Nasional Indonesia U-16 yang mengadakan uji coba melawan tim pelajar Asian School U-18 di Stadion Atang Sutresna, kompleks Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Jumat (25/8) harus mengakui keunggulan lawannya dengan skor 2-3.
Gol timnas U-16 dicetak oleh David Maulana melalui tendangan bebas akuratnya dari luar kotak penalti dan satu gol lain dicetak oleh Amiruddin Bagus. Tim sudah bermain bagus, dengan dua gol sebelum diungguli oleh lawan. Pelatih kepala timnas U-16, Fakhri Husaini menilai para pemainnya hanya kurang komunikasi saja.
“Saya melihat dua gol terakhir terjadi begitu mudah dengan umpan jauh dari pemain lawan yang langsung mengarah ke striker mereka tidak ada pressing dari lini tengah tim kami. Ini semata-mata bukan hanya masalah taktik, tapi saya menilai adanya masalah komunikasi,” buka Fakhri usai pertandingan.
“Ini menjadi catatan penting bagi kami, tim lawan bagus dan usianya juga terpaut dua tahun dari para pemain saya, anak-anak mendapatkan banyak pelajaran penting dari kekalahan ini,” lanjutnya.
“Beberapa pemain baru juga masih terus menyesuaikan diri dengan pemain lainnya. Tetapi, itu tidak masalah, karena di umur mereka saya rasa daya tangkap mereka akan taktik dan koordinasi tim akan cepat.”
Untuk diketahui kembali, bahwa pertandingan ini merupakan laga uji coba keempat tim asuhan Fakhri Husaini selama ini. Hasil yang diraih pada uji coba sebelumnya juga memunjukkan grafik yang meningkat.
Timnas U-16 dalam uji coba pertama, mereka berhadapan dengan tim Pelajar Indonesia harus mengakui keunggulan lawannya 0-1.
Uji coba kedua, Rendy Juliansyah dan kawan-kawan berhasil menang atas lawannya tim Trisakti FC dengan skor 3-2. Gol timnas U-16 dilesakkan oleh Amiruddin Bagus dan Rendy Juliansyah yang saat itu memborong dua gol sekaligus.
Sedangkan dalam uji coba ketiga sukses menaklukkan kekuatan dari tim Patriot Candrabhaga FC dengan skor telak 4-0. Gol-gol dari timnas U-16 dilesakkan oleh Amiruddin Bagus (2 gol), David Maulana dan Sutan Zico Armando.
Mengenai uji coba Internasional, Fakhri Husaini tetap menyerahkan semuanya kepada federasi (PSSI). “Uji coba Internasional? Kan waktu di Chonburi (piala AFF U-15) kita sudah uji coba,” candanya, disambut gelak tawa wartawan.
“Biar soal itu saya serahkan ke PSSI, namun kalau melihat waktu yang mepet, sepertinya akan sulit. Negara lain saya rasa juga sudah memiliki agenda lain. Pilihan lain palingan kami uji coba dengan tim lokal yang kualitasnya seperti ini dan umur yang selisih dua tahun,” sambungnya.
Garuda Asia akan menjalani jadwal kualifikasi piala AFC U-16 yang sangat padat. Timnas U-16 berada di Grup G bersama dengan tuan rumah Thailand, Laos, Timor Leste, dan Kepulauan Mariana Utara.
Timnas Indonesia U-16 akan meladeni Kepulauan Mariana Utara di laga perdana Grup G, 16 September 2017. Berikutnya, tim ini menghadapi Timor Leste (18 September), Thailand (20 September), dan Laos (22 September).
Babak penyisihan Piala Asia U-16 2018 diikuti 43 tim. Nantinya, sepuluh juara grup dan lima runner-up terbaik berhak lolos ke putaran final bersama tuan rumah putaran final Piala Asia U-16 2018.
Susunan Pemain Timnas U-16:
Kiper: Ahludz Dzikri Fikri
Bek: Amiruddin Bagas, Ahmad Rusadi, Fadillah Nur Rahman, Muhammad Yudha Febrian
Tengah: Rendy Juliansyah, Komang Teguh Trisnanda, David Maulana
Depan: M. Rafiq Ramdani, Sutan Zico Armand, Miftahul Husyen
